Vodka Polandia

Di Polandia, vodka (Polandia: wódka) telah diproduksi sejak awal Abad Pertengahan. Pada hari-hari awal ini, roh kebanyakan digunakan sebagai obat. Stefan Falimierz menegaskan dalam bekerja pada 1534 tumbuh-tumbuhan yang vodka bisa melayani untuk meningkatkan kesuburan dan membangkitkan nafsu. Sekitar tahun 1400 itu juga menjadi minuman populer di Polandia. Wódka Lub gorzała (1614), oleh Jerzy Potański, berisi informasi yang berharga pada produksi vodka. Jakub Kazimierz Haur, dalam bukunya Skład Albo skarbiec znakomitych sekretów ekonomii ziemiańskiej (A Kas Bagus Mendarat Gentry Rahasia tentang Ekonomi, Kraków, 1693), memberikan resep detail untuk membuat vodka dari gandum.Beberapa campuran polish vodka kembali berabad-abad. Paling menonjol adalah Żubrówka, dari sekitar abad ke-16; Goldwasser, dari awal 17; dan berusia Starka vodka, dari tanggal 16. Pada pertengahan abad ke-17, yang szlachta (bangsawan) diberikan sebuah monopoli atas produksi dan penjualan vodka di wilayah mereka. Hak istimewa ini adalah sumber keuntungan besar. Salah satu yang paling terkenal dari aristokrasi distilleries didirikan oleh Putri Lubomirska dan kemudian dioperasikan oleh cucunya, Pangeran Alfred Wojciech Potocki. Industri yang Vodka Museum, sekarang bertempat di kantor pusat penyulingan, memiliki dokumen asli membuktikan bahwa penyulingan sudah ada pada tahun 1784. Hari ini beroperasi sebagai Polmos Łańcut

Vodka skala besar produksi dimulai di Polandia pada akhir abad ke-16, pada awalnya Kraków, tempat roh-roh yang diekspor ke Silesia sebelum 1550. Silesia kota juga membeli vodka dari Poznań, sebuah kota yang pada tahun 1580 telah 498 roh bekerja distilleries. Segera, bagaimanapun, Gdańsk outpaced kedua kota tersebut. Pada abad 17 dan 18, Polandia vodka dikenal di Belanda, denmark, Inggris, Rusia, Jerman, Austria, Hongaria, Rumania, Ukraina, Bulgaria dan Laut Hitam baskom.

Awal metode produksi yang primitif. Minuman biasanya rendah-bukti, dan proses penyulingan harus diulang beberapa kali (tiga-tahap proses penyulingan Common). Distilat pertama disebut brantówka, kedua-szumówka, ketiga okowita (dari aqua vitae), yang umumnya mengandung 70-80% alkohol by volume. Kemudian minuman itu disiram turun, menghasilkan vodka sederhana (30-35%), atau yang lebih kuat jika dilakukan penyiraman menggunakan alembic. Metode produksi yang tepat digambarkan pada 1768 oleh Jan Paweł Biretowski dan pada tahun 1774 oleh Jan Chryzostom Simon. Awal abad ke-19 meresmikan produksi kentang vodka, yang segera merevolusi pasar.
Akhir abad ke-18 menandai awal industri vodka di Polandia (Polandia bagian timur merupakan bagian dari kekaisaran Rusia pada waktu itu). Vodkas dihasilkan oleh para bangsawan dan pendeta menjadi produk massal. Penyulingan industri pertama dibuka pada 1782 di Lviv oleh JA Baczewski. Dia segera diikuti oleh Jakub Haberfeld, yang pada 1804 mendirikan sebuah pabrik di Oswiecim, dan oleh Hartwig Kantorowicz, yang mulai memproduksi Wyborowa pada tahun 1823 di Poznań. Penerapan teknologi baru di paruh kedua abad ke-19, yang memungkinkan produksi jelas vodkas, memberikan kontribusi terhadap keberhasilan mereka. Penyulingan rektifikasi pertama didirikan pada tahun 1871. Pada tahun 1925 produksi jelas vodkas dijadikan monopoli pemerintah Polandia.

Setelah Perang Dunia II, semua distilleries vodka diambil alih oleh pemerintah komunis Polandia. Selama tahun 1980-an, penjualan vodka dijatah. Setelah kemenangan gerakan Solidaritas, semua diswastakan distilleries, menyebabkan ledakan merek.

source: www.khulsey.com